Bandung, 23-25 Mei 2025 – Dojo Jujutsu Kayuwalang kembali menunjukkan Prestasinya dalam dunia olahraga bela diri nasional. Dalam gelaran bergengsi Jujitsu National Championship 2025 yang dilangsungkan di GOR Jalak Harupat, Bandung, tim ini sukses membawa pulang sejumlah gelar juara dari berbagai kategori pertandingan.
Ajang yang diikuti oleh ratusan atlet dari seluruh Dojo yang ada di Indonesia ini menjadi panggung bagi para pendekar muda asal Kota Cirebon untuk bersinar dan mengharumkan nama daerah serta institusi pendidikan masing-masing.
Tujuh atlet dari Dojo Kayuwalang tampil luar biasa dalam kejuaraan ini, menunjukkan kemampuan teknis, mental juang tinggi, dan kedisiplinan yang telah mereka pupuk melalui latihan intensif di bawah bimbingan para pelatih berpengalaman.
Para atlet tersebut berasal dari berbagai institusi pendidikan di wilayah Cirebon, seperti *SMPIT Qur’an Kayuwalang, MA IT Qur’an Kayuwalang, SMA Negeri 7 Cirebon, SMKN 1 Kota Cirebon, hingga Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon (UIBBC).
Berikut adalah daftar prestasi gemilang yang berhasil diraih:
- Puji Agustina ( Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon ) – Juara 2 kategori Fighting System Open -56 Kg
Atlet muda berbakat ini tampil dengan semangat yang tinggi hingga babak final dan hanya terpaut tipis dari gelar juara pertama.
- Aldio Ng Yuan Sheng (MA IT Quran Kayuwalang) – Juara 2 kategori Newaza Open -77 Kg
Dalam pertarungan ground fighting yang intens, Aldio menunjukkan teknik dan strategi luar biasa.
- Muchammad Irsyad Fauzy Nur Ibsa (MA IT Quran Kayuwalang ) – Juara 1 kategori Newaza Festival +62 Kg
Sebagai atlet Yang semangat juang dan tekad yang kuat, Irsyad tampil dominan di atas matras dan sukses merebut medali emas bagi kontingen Kayuwalang.
- Raka Aulisa Rakman (SMA Negri 7 Cirebon ) – Juara 2 kategori Fighting System Open -62 Kg
Meski harus puas di posisi kedua, Raka memberikan penampilan luar biasa dengan semangat pantang menyerah.
- Muhammad Falih Affan (SMA Negeri 7 Cirebon) – Juara 3 kategori Fighting System Open -69 Kg
Falih tampil stabil sepanjang kompetisi dan berhasil meraih podium setelah pertarungan sengit di semifinal.
- Muhammad Nur Cholish* (SMKN 1 Kota Cirebon) – Juara 3 kategori Fighting System Open -56 Kg
Atlet penuh determinasi ini berhasil mengamankan posisi ketiga setelah melalui pertarungan yang keras dan taktis.
- Ferdi Diansyah (SMPIT Qur’an Kayuwalang) – Juara 1 kategori Fighting System Festival -52 Kg
Ferdi, salah satu atlet termuda dari kontingen, tampil luar biasa dan menyapu bersih lawan-lawannya hingga menjadi juara.
Mengharumkan Nama Daerah dan Sekolah
Keberhasilan para atlet ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Dojo Kayuwalang, namun juga untuk sekolah dan universitas tempat mereka menimba ilmu. Sinergi antara dunia pendidikan dan pembinaan olahraga terbukti mampu mencetak generasi muda yang berprestasi, baik secara akademis maupun non-akademis.
“Ini adalah hasil kerja keras, latihan disiplin, dan dukungan luar biasa dari para pelatih, orang tua, serta sekolah dan kampus masing-masing.“Para Atlite bangga bisa membawa nama Kota Cirebon ke kancah nasional dan membuktikan bahwa potensi anak-anak daerah tak kalah dengan atlet dari kota-kota besar lainnya.”
Menatap Masa Depan yang Lebih Cerah
Dengan hasil ini, Dojo Kayuwalang mempertegas eksistensinya sebagai pusat pembinaan jujitsu berprestasi di wilayah Jawa Barat. Ke depan, para atlet akan terus dibina untuk menghadapi ajang-ajang tingkat nasional maupun internasional yang lebih besar.
Tak hanya mengincar medali, tetapi juga membentuk karakter generasi muda yang tangguh, sportif, dan berjiwa pemimpin serta ketawadhuan.
Keberhasilan ini menjadi inspirasi bahwa kerja keras, disiplin,semangat juang tak pernah mengkhianati hasil dan Doa. (Tiesna/Cirebon)*
